Evelyn Abidin Ikuti Jejak Pianis Dunia Sergei

Written By Unknown on Selasa, 18 Maret 2014 | 13.19


Jakarta - Tidak sulit bagi pianis muda Evelyn Zainal Abidin mengikuti jejak komponis sekaligus pianis Sergei Vasilievich Rachmaninoff. Pria asal Rusia itu dianggap sebagai salah satu pianis yang paling berpengaruh pada abad ke-20 lewat musik klasik dan karya repertoarnya yang legendaris.


Gadis 14 tahun itu dinilai mampu memainkan mahakarya milik musisi klasik kelas internasional. Ia dapat menguasai betul repertoar milik Sergei seorang pianis besar dalam arti sebenarnya.


“Ternyata saya bisa mengikuti Sergei yang memang memiliki telapak tangan yang besar disertai jari-jari yang panjangnya sehingga ideal memainkan rangkaian chords dan interval yang lebar. Namun semua itu berkat latihan yang berat dan serius," ujarnya dalam siaran tertulis yang diterima Senin (17/3).


Hal itu dilakukan Evelyn sebagai pemanasan pra konser yang digelar di Sydney Opera House, Australia, pada Minggu 16 Maret 2014. Remaja kelahiran 18 Maret 1999 itu memainkan dengan lincah jemarinya yang lembut menekan tuts-tuts piano karya milik Jaya Suprana sebanyak dua komposisi, dan mahakarya milik Sergej Rachmaninoff sebanyak 10 komposisi.


“Ya saya sedikit guguplah memainkan lagu-lagu mahakarya dari musisi terkenal. Lagunya sangat menantang saya. contohnya saja jari-jari yang mengharuskan memainkan oktaf-oktaf irama lagu dengan cepat namun teratur,” jelas juara pertama di Asia Open Piano Competition yang digelar di Malaysia tahun lalu.


Putri pertama pasangan Djainuddin Zainal Abidin dan Eva Tanudjaja ini sengaja memilih lagu yang tergolong rumit karena arahan dari Jaya Suprana. Pendiri Museum Rekor Indonesia (MURI) itu kagum dengan permainan piano Evelyn yang sangat lincah dan berkualitas tinggi.


“Saya empat tahun bekerja sama dengan Evelyn dan perkembangan bakatnya luar biasa sekali. Saya menaruh harapan besar anak didik saya agar bisa menjadi musisi klasik berkelas internasional. Saya yakin dia bisa, asal tekun belajar dan disiplin. Selain itu harus berani berkorban lahir dan batin,” ungkapnya.


Menurutnya komposisi Sergei untuk piano sangat sulit dan hampir mustahil dimainkan dengan tangan kecil dan jari-jari yang pendek milik Evelyn. Tidak banyak pianis asal Asia yang mampu memainkan mahakarya milik Sergei, sehingga konser Evelyn di Syney Opera House seperti misi yang terbilang sulit.


Anda sedang membaca artikel tentang

Evelyn Abidin Ikuti Jejak Pianis Dunia Sergei

Dengan url

http://terapialamind.blogspot.com/2014/03/evelyn-abidin-ikuti-jejak-pianis-dunia.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Evelyn Abidin Ikuti Jejak Pianis Dunia Sergei

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Evelyn Abidin Ikuti Jejak Pianis Dunia Sergei

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger